Viral, Facebook Akan Ditutup

-


Facebook Merupakan sebuah jejaring sosial yang cukup populer hampir diseluruh belahan dunia, termasuk Indonesia menjadi pengguna media facebook terbanyak kedua di Dunia. Riset terakhir mengatakan bahwa hampir seluruh masyarakat Indonesia berumur 12 tahun keatas menggunakan media facebook bahkan ada yang memiliki lebih dari satu akun. Facebook memang sangat familiar untuk membantu menghubugkan dengan kerabat-kerabat yang jauh, mempermudah komunikasi, berjualan on line, bahkan akhir-akhir ini facebook menjadi salah satu media yang digunakan untuk berkampanye agar mendapat dukunga suara dari masyarakat. Oleh kesimpelannya facebook menjadi tempat mengekspost segala macam kegiatan yang positif maupun negatif.

Tidak dapat dipungkiri bahwa facebook juga telah membantu peggunanya untuk bertemu dengan keluarganya yang kehilangan kontak, bahkan juga facebook telah membantu mempopulerkan produk dan aset-aset wisata yang ada di Nusantara ini. Lantas apakah Facebook akan ditutup?
Belakang hari terakhir ini, dikabarkan facebook akan dinonaktifkan dijagad maya Indonesia oleh karena kebocoran data pengguna akun facebook untuk boikot kampanye disalah satu negara di Tahun 2016. Ceo faceboook Mr. Mark Zuckerberg telah bertemu dengan pihak pemerintah Amerika serikat untuk memberiakn penjelasan mengenai insiden yang telah merusak nama baik para pengguna facebook, dalam klarifikasinya CEO facebook menyatakan bahwa ini ada keslahan fatal yang terjadi dan diluar kemampuan admin managerial facebook, sehinga data-data akun dapat terisolir, atas kefatalan ini ia mennyatakan permoonan maaf yang sedalam-dalamnya kepada penguna media facebook yang telah diretas akunnya.

Dalam keadaan dilema , pemerintah Indonesia juga turut memprihatinkan keadaan tersebut, sebab pemilik akun yang telah teretas Indonesia termasuk korban tertinggi kedua didunia. Oleh karena itu segala sikap pemerintah dan legislator Senayan terus menekan pemerintah untuk mengambil langkah maju dan solusi.  Dalam pertemuan terpisah Menteri Kominfo mengatakan bahwa akan menuntuk pertanggung jawaban kepada pihak facebook atas keteledoran yang terjadi.

Tidak saja pemerintah yang risau atas kejadian ini, para pengguna facebookpun juga turut risau jika akunnya akan diretas oleh hacker, selain itu tidak sedikit pengguna facebook yang ada di Indonesia mulai posting dimedia facebook menanyakan apakah facebook akan segera ditutup? Bahkan dalam percakapan-percakapa difacebook para pegguna mulai bertukar nomor whats up (WA) untuk terus menjalin komunikasi.

Tak sedikit orang juga yang menyesali atas terjadinya insiden ini yang berdampak buruk terhadap pola komuniksi yang sudah dikuasai oleh dunia maya.
Apakah afcebook akan ditutup? Kita nantikan cerita lengkapnya.


































Demikianlah cerita saya.

Comments

Post a Comment

Silahkan Komentari

Popular posts from this blog

KATOPO ORANG SUMBA NTT

-
Image
KATOPO ORANG SUMBA NTT Katopo (parang) merupakan suatu alat yang digunakan oleh orang Sumba dengan berbagai macam kegiatan seperti kegiatan pesta-pesta bahkan untuk senjata peperangan dan memotong rumput. Katopo juga tidak saja dijadiakn sebagai hiasan pada pinggang tapi merupakan lambang kejantanan dan kehormatan bagi lelaki Sumba itu sendiri, karena katopo hanya dapat digunakan oleh para lelaki.  Katopo juga dapat dijadikan sebagai sarana belis untuk memperlancar urusan kawin mawin bahkan acara-acara adat lainnya.  Hampir diseluruh pelosok sumba, bahwa lelaki itu harus menggunakan katopo kemana saja iya pergi, karena lelaki yang memakai katopo akan disebut sebagai pejantan, Lebih dikenalnya dengan bahasa ehari hari "bukan lelaki kalau tidak memakai katopo". Katopo sendiri dapat terbuat dari bahan-bahan istimewah seperti besi tua (besi yang dismpan para leluhur, Ullu (gagang) dapat terbuat dari kayu, tanduk kerbau bahkan gading gaja, sedangkan sarugnya dapat terbuat...
Read more

SEJARAH KERAJAAN LAULI (Loli)

-
Image
SEJARAH KERAJAAN LAULI (Loli) Kerajaan Lauli (Loli) dikukuhkan dengan “Korte Verklaring” tanggal 25 April 1923 (8 September 1912). Kerajaan Lauli terdiri atas tiga wilayah adat yakni Lauli Bodo, Lauli Bawa dan Waibanggga. Sebelum tahun 1912 raja Kerajaan Lauli adalah Umbu Ngailu Beku, kemudian digantikan oleh Dangi Lade, raja Lauli Bawa. Setelah raja Dange Lade meninggal dunia di tahun 1920, di masing-masing wilayah adat diangkat seorang raja kecil atau raja bantu (regent) tersendiri yakni Raja Toda Leru untuk wilayah Lauli Bodo, Raja Keba Buningani di wilayah Lauli Bawa dan Raja Giku Umbu Wolika untuk wilayah Waibangga. Ketiganya merupakan suatu Komisi Pemerintahan Kerajaan Lauli. Pada tahun 1927 raja bantu Louli Bawa, Keba Buningani digantikan oleh raja Koki Umbu Daka. Raja Giku Umbu Wolika dari Waibangga digantikan oleh Raja Lede Mude. Pada tahun 1932 raja Koki Umbu Daka menjadi raja untuk seluruh Kerajaan Lauli sampai Komisi Pemerintahan Kerajaan Lauli dihapus, namun untuk w...
Read more

Sejarah Kampung Sodan (Sodana), Lamboya, NTT

-
Image
Sejarah Kampung Sodan Diceritakan Bapa Talo Goro, sebelum zaman kemerdekaan, kampung tersebut pernah mengalami kebakaran hebat sehingga tak menyisakan satupun bangunan adat. Kampung Sodan terberbentuk dari beberapa suku atau kampung Sodan merupakan kapung dimana semua suku di Lamboya berkumpul menjadi muara adat Lamboya, sehingga segala macam ritual seperti Paddu, Pasola, Pajurra, dan kegiatan lainnya bermuara dari Kampung Sodan. Sembilan suku yang ada di kampung Sodan yakni Anamalangta, Ubuteda, Modu, Weeyelu, Marapati, Ubukawau, Weisola, Weemati, dan Weesagora, Perumahan yang ada dikampung Sodan dibuat dari bahan-bahan alami seperti kayu, tali hutan, bambu dan bahan-bahan keramat lainnya.Kampung ini berada diketinggian diakibatkan kampung Sodan atau Para Rato Sodan harus melihat semua wilayah Lamboya terkhususnya harus Melihat Mananga (tempat Ritual Magowo se Kec. Lamboya), sehingga Sodan berpinda-pindah tempat dari Harona Laboya yang sekarang berada di Desa Welibo tanpa dihuni...
Read more