Pentingkah Sebuah Pendidikan?

Eksistensi Sebuah Pendidikan Pada Masa Kini

Oleh:  Pemerhati Pendidikan

Foto:Doc Pribadi Okta Weiri

Sekilas Adventorial saya tentang dunia Pendidikan, ini hanya opini  bukan hasil studi kasus

Sahabat yang budiman

“Barangsiapa yang ingin berbahagia didunia maka carilah ilmu”. Ini sepenggal kata bijak yang pernah saya dengar. Selanjutnya, saya pun pernah membaca bahwa Pendidikan itu adalah  pintu gerbang menuju masa depan yang lebih baik. Tidak ada insan atau manusia dalam dunia ini tanpa memiliki pendidikan akan menjadi pribadi yang menjalani hidupnya dengan baik bahkan berhasil. Pejabat atau petinggi negeri ini mulai dari kepala desa, camat, bupati/walikota, gubernur sampai presiden tidak akan ada yang bisa mengisi jabatan tanpa memiliki pendidikan atau sekolah.

Dengan Pendidikan, segala yang kita impikan sejak dari kandungan sampai sekarang ini hanya akan dipenuhi atau terjawab dengan kita berpendidikan. Pendidikan adalah pengangkat derajat manusia. Seseorang akan berhasil dan akan terpandang  dan merubah hidupnya bila ia memiliki pendidikan dan pendidikan itu didapatkan dengan kita bersekolah.

Di era modern sekarang ini, akses memperoleh pendidikan tidaklah susah dan sesulit orang tua kita dulu yang hidup dimasa-masa dulu dengan segala keterbatasan seperti fasilitas dan kebijakan pemerintah. Contohnya saja, dijaman sekarang segala sesuatu saja sudah dipermudah. Kesekolah saja kita sudah memakai fasilitas seperti motor. Kalau kita melihat kebelakang, hidup dimasa itu mungkin masih antara ia dan tidak.  Kesekolah saja harus menempuh perjalanan sekian jauh ,tetapi karena semangat yang gigih semua itu tidak dianggap penghalang.

Berbicara pendidikan maka tidak terlepas dari yang namanya belajar. Orang bisa memiliki pendidikan yang baik bilamana ia juga bisa membangun semangat belajar itu. Namun, dijaman sekarang membangun semangat belajar menjadi hal yang sulit. Padahal dijaman yang serba modern ini, kita dituntut untuk selalu bersaing dan berpacu mengejar ilmu pengetahuan, karena kita saja lengah maka kita akan tertinggal jauh oleh teman-teman kita yang memiliki niatan besar untuk memperoleh pendidikan dengan memacu semangat belajar yang tinggi.

Kulit dari pendidikan itu memang pahit, namun buahnya pasti manis. Jangan pernah berhenti untuk mengatakan bahwa kita adalah generasi yang akan merubah dunia ini. Kita akan merubah jendela menjadi pintu . Karena itu adalah tujuan utama pendidikan. Yakinlah ,bahwa dengan pengetahuan yang kita miliki akan membawa kita memiliki kesempatan untuk membuat perbedaan.

Pendidikan tetaplah pendidikan. Kita harus belajar apapun, kemudian memutuskan mana yang akan kita ikuti. Karena pendidikan bukanlah persoalan hitam atau putih, barat atau timur, tetapi pendidikan adalah tentang manusia itu sendiri.

Jika kita telah mengetahui bahwa begitu besarnya pengaruh pendidikan itu. Maka tak ada alasan lagi untuk kita main-main dengan sekolah. Tidak ada laga anggapan bahwa sekolah hanyalah semata-mata karena tuntutan dunia modern. Tetapi lebih daripada itu pendidikan adalah atap yang menaungi kita dari badai kebodohan, dinding yang melindungi dari kehancuran dan tanah tempat kita berpijak yang menjadikan  kita tetap berdiri. Pendidikan bukanlah milik mereka yang kaya, bukanlah milik mereka yang cerdas. Tetapi pendidikan adalah milik mereka yang mau belajar, mencari kebenaran, menemukan kekuatan dan membawa perubahan. Selama kita masih bernafas dan dikategorikan hidup, maka selama itulah tak ada kata STOP untuk belajar.

Akhir kata, hidup itu adalah belajar sebagaimana belajar adalah rohnya pendidikan itu. Kita tidak akan bisa membangun generasi  penerus, jika kita tidak  ingin mencintai masa depan dengan belajar.  Jika kau berilmu maka TUHAN akan mengangkat derajatmu lebih tinggi dari orang yang tidak berilmu.


OKTAVIANUS LOLA WEIRI,S.Pt
WEI GALLI, 03 NOVEMBER 2017